14 December 2012

Best Debate Ever ^^ Allahuakbar !

Bismillah  ~
sedikit perkongsian , ana dapatkan daripada  sahabat-sahabat semasa jalan jalan di facebook .
Beberapa cerita akidah yang menarik .
Memberi keyakinan padaNya . Allahuakbar ^^,
Selamat menuntut ilmu :)

jap ! panjang ? banyak ? malas nak baca ? haha :D
sabar ~
cube baca satu , pelan-pelan .,
 insyaAllah pasti ada yang memasuki hati yang punya iman kepadaNya :)\

kisah : 1 
Professor : You are a Muslim, aren’t you, son ? 

Student : Yes, sir.

Professor: So, you believe
in GOD ?

Student : Absolutely, sir.

Professor : Is GOD good ? 

Student : Sure.

Professor: Is GOD all powerful ?

Student : Yes. 

Professor: My brother died of cancer even though he prayed to GOD to heal him. Most of us would attempt to help others who are ill. 
But GOD didn’t. How is this GOD good then? Hmm? 

(Student was silent.)

Professor: You can’t answer, can you ? Let’s start again, young fella. 
Is GOD good?

Student : Yes.

Professor: Is satan good ?

Student : No. 

Professor:Where does satan come from ?

Student : From … GOD … 

Professor: That’s right. Tell me son, is there evil in this world?

Student : Yes.

Professor: Evil is everywhere, isn’t it ? And GOD did make everything. Correct?

Student : Yes.

Professor: So who created evil ?

(Student did not answer.)

Professor: Is there sickness? Immorality? Hatred? Ugliness? All these terrible things exist in the world, don’t they?

Student : Yes, sir.

Professor: So, who created them ?

(Student had no answer.)

Professor: Science says you have 5 Senses you use to identify and observe the world around you. 
Tell me, son, have you ever seen GOD?

Student : No, sir.

Professor: Tell us if you have ever heard your GOD?

Student : No , sir.

Professor: Have you ever felt your GOD,tasted your GOD, smelt your GOD? Have you ever had any sensory perception of GOD for that matter?

Student : No, sir. I’m afraid I haven’t.

Professor: Yet you still believe in Him?

Student : Yes.

Professor : According to Empirical,Testable, Demonstrable Protocol, Science says your GOD doesn’t exist.
What do you say to that, son?

Student : Nothing. I only have my faith.

Professor: Yes, faith. And that is the problem Science has. 

Student : Professor, is there such a thing as heat?

Professor: Yes.

Student : And is there such a thing as cold?

Professor: Yes.

Student : No, sir. There isn’t.

(The lecture theatre became very quiet with this turn of events.)

Student : Sir, you can have lots of heat,
even more heat, superheat, mega heat, white heat, a little heat or no heat. 
But we don’t have anything called cold. 
We can hit 458 degrees below zero which is no heat,
but we can’t go any further after that.
There is no such thing as cold.
Cold is only a word we use to describe the absence of heat
We cannot measure cold. Heat is energy.
Cold is not the opposite of heat, sir, just the absence of it. 

(There was pin-drop silence in the lecture theater.)

Student : What about darkness, Professor? Is there such a thing as darkness?

Professor: Yes. What is night if there isn’t darkness?

Student : You’re wrong again, sir. Darkness is the absence of something.
You can have low light, normal light, bright light, flashing light.
But if you have no light constantly,you have nothing and its called darkness, 
isn’t it? In reality, darkness isn’t
If it is, were you would be able to make darkness darker, wouldn’t you? 

Professor: So what is the point you are making, young man ?

Student : Sir, my point is your philosophical premise is flawed.

Professor: Flawed ? Can you explain how?

Student : Sir, you are working on the premise of duality.
You argue there is life and then there is death,
a good GOD and a bad GOD.
You are viewing the concept of GOD as something finite,
something we can measure.
Sir, Science can’t even explain a thought.
It uses electricity and magnetism, but has never seen, much less fully understood either one.
To view death as the opposite of life is to be ignorant of the fact that death cannot exist as a substantive thing.
Death is not the opposite of life: just the absence of it.
Now tell me, Professor, do you teach your students that they evolved from a monkey?

Professor: If you are referring to the natural evolutionary process, yes, of course, I do.

Student : Have you ever observed evolution with your own eyes, sir? 

(The Professor shook his head with a smile, beginning to realize where the argument was going.)

Student : Since no one has ever observed the process of evolution at work and cannot even prove that this process is an on-going endeavor. 
Are you not teaching your opinion, sir?
Are you not a scientist but a preacher? 

 (The class was in uproar.)

Student : Is there anyone in the class who has ever seen the Professor’s brain? 

(The class broke out into laughter. )

Student : Is there anyone here who has ever heard the Professor’s brain, felt it, touched or smelt it? No one appears to have done so.
So, according to the established Rules of Empirical, Stable, Demonstrable Protocol, Science says that you have no brain, sir. 
With all due respect, sir, how do we then trust your lectures, sir?

(The room was silent. The Professor stared at the student, his face unfathomable.)

Professor: I guess you’ll have to take them on faith, son.

Student : That is it sir … Exactly !
The link between man & GOD is FAITH. 
That is all that keeps things alive and moving. 

P.S: I believe you have enjoyed the conversation. And if so, you’ll probably want your friends / colleagues to enjoy the same, won’t you?

kisah 2 :

"Kenapa orang Islam sembah bangunan kain hitam tu?" 
 "Oh.... itu Kaabah atau nama lainnya Baitullah" 

 "Baitullah tu apa?" ...

 "Secara terjemahan mudah maknanya Rumah Allah"

 "Allah ada dalam tu?" 

 "Tak....."

"Jadi, kenapa sembah bangunan tu kalau Allah tak ada dalam tu?" 

"Yang saya sembah bukannya bangunan tu.."

"Kamu sembah apa?"

"Saya sembah Allah swt"

"Jadi, kenapa sembah bangunan tu?"

"Saya MENGHADAP sahaja ke arah Kaabah tetapi saya tak sembah Kaabah.."

"Bukankah kamu sujud ke arah Kaabah, maknanya kamu sembah Kaabah la.."

"Kamu pernah tgk perlawanan bola dalam TV?"

"Pernah...... selalu.."

"Kamu tengok tv ke tengok perlawanan bola?"

"Tengok perlawanan bola la.."

"Di mana?"

"Dalam tv la.."

"Cuba buka tv tu, tengok di dalamnya ada stadium dan perlawanan bola ke tak.."

"Memanglah tak ada.. tapi itukan gambarnya ada.."

"Bukalah dalam tv, tengok ada ke tak gambar perlawanan bola dalam tu.."

"So..?"

"Maknanya kamu tengok tv, bukan perlawanan bola.. betul tak?"

"Tak.. aku tengok perlawanan bola la melaui tv tu.."

"Peliknya.."

"Sebab apa pulak pelik?"

"Ye la, kau cakap tengok perlawanan bola, sedangkan aku tengok dalam tv tu tak ada apa-apa.. yg ada hanya wayar je berselirat.."

"Memanglah dalam tv tu ada banyak wayar, tapi tv tu menayangkan gambar-gambar perlawanan bola dalamnya.."

"Hurm.. jadi tak peliklah ni..?"

"Ya.. tak pelik.."

"Jadi tak pelik jugalah aku sujud ke arah Kaabah untuk menyembah Allah swt. walau pun dalam Kaabah tak ada Allah.."

:: buka hati buka minda . persiapkan diri kita dgn ilmu , dunia luar itu byk cabarannya persoalannya , dakwah itu perlu bijak perlu hikmah , berbekalkan iman , beserta ilmu diiringi amal , insyaAllah , kita mampu tempuhinya , moga Allah mudahkan urusan kita ::



kisah 3 :
----- KISAH PENGGUNTING RAMBUT & SEORANG LELAKI -----

 Pada suatu petang, seorang lelaki datang ke kedai gunting rambut untuk memendekkan rambutnya yang agak panjang dan tidak terurus.

Seperti biasa, si penggunting rambut menyambut pelanggannya dengan mesra dan mempersilakannya duduk. Sedang si penggunting rambut melakukan kerjanya, mulutnya tidak berhenti bercerita. Macam-macam dibualkan menyentuh isu semasa dan kehidupan harian.

Tiba-tiba si penggunting rambut itu bertanya suatu soalan yang agak berat. 
“Tuhan ni wujud ke?”tanya si penggunting rambut.

Lelaki tersebut terkejut dengan soalan tersebut.
Belum pun sempat nak menjawab, si penggunting rambut menyambung percakapannya.
“Kalau Tuhan wujud kenapa dunia ni huru-hara, manusia saling berperang dan benci sesama manusia? Tuan tengoklah berita, di sana berperang di sini berperang. Asyik bergaduh sahaja di mana-mana…”
adu si penggunting rambut.

“Lihat di negara kita, sana sini buang bayi. Kes bunuh pun selalu keluar di akhbar. Masalah sosial lagi. Rasuah lagi. Teruklah!”
sambungnya lagi menyatakan kekesalan.

“Tuhan tu ada.” Jawab si lelaki itu singkat.
Risau melihat semangat si penggunting rambut itu dengan gunting tajam di tangannya.

“Kalau betul Tuhan ada, kenapa DIA tak selesaikan semua masalah tu?
Dan buat semuanya jadi aman sahaja? Kan senang!”
ujar si penggunting rambut yang umurnya 40-an itu.

Selepas beberapa minit berlalu, sesi guntingan rambut pun selesai.
Selesai membayar, si lelaki mengajak si tukang gunting melihat ke luar tingkap. 

“Encik lihat tak lelaki-lelaki remaja di sana? Dan pakcik tua di seberang jalan tu yang sedang duduk tu?” tanya lelaki itu.

 “Ya, saya nampak. Kenapa?”
 si penggunting rambut bertanya kembali.

“Lelaki remaja tu rambutnya panjang, nampak tak senonoh kan?
Dan pakcik tua tu pula misainya tak terurus nampaknya. Setuju tak?”
 Lelaki itu meminta pandangan.

 “Ya, betul. Saya setuju.” si penggunting rambut mengiyakan sambil mengangguk. 

 “Mereka jadi macam tu sebab tukang gunting rambut tiada kah?”
tiba-tiba lelaki itu mengajukan soalan ‘istimewa’ kepada si penggunting rambut. 

“Eh, tak. Bukan sebab tu. Ni saya ada ni.”
 Si penggunting rambut menafikan. 

 “Habis tu kenapa lelaki-lelaki remaja itu berambut panjang dan pakcik tua itu tidak tersusun misainya?” 
lelaki tersebut bertanya kembali.

 “Tu sebab mereka tak datang jumpa saya.
Kalau mereka datang jumpa saya tentu saya akan potong rambut remaja lelaki tu bagi elok.
Dan pakcik tua tu pula saya akan trim misainya bagi kemas.”
 jawab si penggunting rambut. 

 “Ya, itulah jawapan kepada persoalan encik semasa encik memotong rambut saya tadi. 
Tuhan itu ada. 
Tidaklah bermakna berlakunya peperangan, pertelingkahan, jenayah, gejala sosial, rasuah di kalangan manusia itu 
adalah kerana Tuhan tidak ada. 
Masalah ini semua timbul kerana mereka semua tidak mahu ‘berjumpa’ dengan Tuhan.” 
kata lelaki itu. 

 Si penggunting rambut mendengar dengan teliti sambil mengerutkan dahinya. Berfikir agaknya. 

 “Mereka yang abaikan suruhan dan perintah Tuhan.
 Tuhan malah telah memberikan pedoman melalui RasulNYA dan juga melalui kitabNYA iaitu al-Quran. 
Malangnya, manusia memilih cara mereka sendiri. 
Mereka menjauhkan diri dari ALLAH. 
Jika manusia mendekatkan diri dengan ALLAH, tentulah keadaan manusia lebih baik dan sejahtera.
 Lebih kurang macam sayalah sekarang ni. 
Lebih handsome dari lelaki-lelaki remaja dan pakcik tua tu sebab saya jumpa encik untuk dirapikan rambut saya, hehe…”

 “Betul jugak.
Kenapa Tuan tak jelaskan pada saya semasa potong rambut tadi” 
Si penggunting rambut mengangguk setuju sambil bertanya. 
 “Oh bukan apa. Saya risau dengan gunting di tangan encik tu.
 Dibuatnya encik marah nanti, tak pasal-pasal saya kena nanti…hehe. Tapi, alhamdulillah encik tak marah, malah dapat menerima penjelasan saya” 

Jelas lelaki tersebut sambil ketawa kecil. 
Si penggunting rambut itu turut tertawa juga. 

 Antara pengajaran penting: 
 1. Tuhan itu ada. DIA, yakni ALLAH adalah Tuhan Maha Esa.
 DIA lah tempat semua memohon pertolongan dan bergantung harap.
ALLAH tidak beranak dan tidak diperanakkan. Dan DIA tidak sama dengan mana-mana satu pun. 

 2. Patuhlah kepada perintah ALLAH dan jauhilah larangan ALLAH. Kerana padanya terdapat kesejahteraan dan kebaikan yang menyeluruh. 
“Aslim, taslam”. Ambillah ISLAM secara keseluruhannya, nescaya semua manusia dan makhluq yang menghuni bersama manusia akan selamat. 

Peringatan: Ini hanyalah perumpamaan untuk dibuka fikiran sahaja. 
Kisah sebegini baik untuk disampaikan untuk mengajak manusia berfikir dan merenung
 Namun, perumpamaan ini tidaklah tepat dengan ALLAH.
Kerana ALLAH itu adalah Tuhan yang tiada suatu pun yang sama denganNYA. Semoga ada manfaat padanya, insyaALLAH. WAllahu Ta`ala A`lam.
- www.muzir.wordpress.com -


Alhamdulillah . :) moga mendapat manfaat .
Sebarkan yang sahih ~
Sebarkan yang baik-baik :)
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...